ePrivacy and GPDR Cookie Consent by Cookie Consent Liburan bersama 2 Anak (Makassar - Kuala lumpur - Singapore) ~ KOTAK BINTANG

04 December 2024

Liburan bersama 2 Anak (Makassar - Kuala lumpur - Singapore)

Hari pertama di Kuala lumpur, sesuai itinerary yang sudah di siapkan rombongan menuju Genting Highlands. 


Rombongan 10 Dewasa + 2 anak (10 tahun dann7 tahun). Awalnya mau naik bus dari KL Sentral. Niatnya mau beli karcis on the spot, jadi dari apartemen kami sewa 2 grab ke KL Sentral. Kalo masuk ke KL Sentral trus mau naik bus, lurus aja dari pintu masuk sampai ada pintu tulisan Exit, belok kanan trus turun ke bawah. Di bawah ada beberapa counter tempat pembelian karcis, untuk yang ke Genting kalo dari eskalator belok ke kiri ke arah belakang eskalator. Nyampe di counter ternyata tiket bus ke Genting untuk pagi sudah habis. Di dekat counter ini ada banyak driver grab yang menawarkan mobilnya sesuai harga grab. Karena kami punya waktu terbatas, terpaksa pake jasa mereka. Tarifnya RM 150 untuk 6 penumpang, jatuhnya kurang lebih RM 25 per orang. Lumayan kan selisihnya. 

Tips kalau mau ke Genting dari KL Sentral, beli tiketnya online saja 1-2 hari sebelumnya. Kalo lagi high season atau weekend beli seminggu sebelumnya. Lumayan selisih harganya, kalau naik bus RM 10/orang. Tiketnya bisa beli di aplikasi easybook. 


Perjalan dari KL Sentral ke Genting Highlands kurang lebih 1 jam, nyampe sana langsung cari sarapan. Setelah sarapan, kami ke counter tiket bus dulu berharap masih ada kursi kosong dari Genting ke KL sentral. Alhamdulillah dapat tiketnya cuman pulangnya kami harus terbagi 2 grup, karena masing-masing bus tidak cukup untuk 10 kursi. Tapi busnya cuman beda 20 menit. 

Sarapan beress, tiket bus pulang sudah di tangan lanjut menjelajah di Factory Outlet. Harga cukup murah, jadi teringat Factory Outlet di Hawaii. Cuman biasanya sale itu banyak kalo akhir November sampai Desember. 

Setelah capek di Factory outlet, sekitar jam 4 kami naik Gondola menuju mall di atas. Pilih Gondola yang lantai kaca, beli karcisnya on the spot. 
Sayangnya tidak sempat mampir di kuil karena banyak antrian. 


Di mall cuman keliling-keliling, trus cari makan siang sekaligus untuk makan malam juga karena sudah jam 5 sore. 

Balik ke bawah naik gondola lagi, jadi tiket gondola itu udah pulang pergi. Jadi jangan sampai hilang tiketnya. 

Jam 7 malam, kami meninggalkan Genting Highlands menuju KL Sentral. Di bus kami tertidur nyenyak. Kecapean karena dari Makassar belum benar-benar istirahat. 

Sampai KL Sentral, naik grab menuju apartement. Sampai apartemen, mandi dan tidur pulas. 

Keesokan harinya, hari kedua di KL tepatnya selasa 22 Oktober paksu dan teman-teman dosen bakal berkunjung ke UKM, salah satu universitas di Malaysia. Jadwalnya setelah duhur. 

Untuk hari kedua ini, pagi jam 7 saya bertiga teman jalan ke KLCC Park. Hanya 5 menit jalan kaki dari apartemen. Anak-anak saya minta istirahat dulu, di temani paksu. 

Puas foto-foto di KLCC, balik ke apartemen. Sepanjang jalan ada beberapa pedagang yang jualan kue dan nasi lemak, mampir lah kami beli sarapan. 
Nyampe apartemen, mandi trus sarapan lanjut lagi ke Suria KLCC. KLCC Park ada di belakang mall Suria KLCC, alhamdulillah dekat dari apartemen kami. Jalan 5 menit tanpa keringat udah sampai. 

Anak-anak masih stay di apartemen. Perjanjiannya mereka istirahat sampai duhur, nanti saya datang mereka harus sudah siap untuk explore KL. 

Di Suria KLCC, ke counter Vincci, uniqlo, MK, makan siang di Nandos trus saya lanjut cari counter subway. Setelah beres, kami balik apartemen. Saya jemput Ahdan & Ayzar, sementara itu bapak ibu dosen berangkat ke UKM. 

Saya bertiga Ahdan Ayzar menuju Suria KLCC untuk makan siang. Sejak di Makassar mereka punya beberapa list yang mereka mau beli, salah satunya Subway yang belum ada di Makassar. Jadilah makan siangnya di Subway, mereka maunya pilih sendiri. 

Sebelumnya saya sudah take away buat paksu, jadi sudah gampang dapat tempatnya, padahal sebelumnya saya keliling muter-muter 3x baru dapat. 

Setelah makan siang, saya ajak Ahdan dan Ayzar ke mall The Exchange. Mall ini katanya mall baru di KL. Kami bertiga naik grab ke sana, misi ke mall The Exchange untuk main di playground nya. Jadi sebelum kami ke KL saya sudah menjelajah di tiktok. Di tiktok dapat info kalau di rooftop mall the Exchange ini ada play ground yang besar dan free. 

Ahdan dan Ayzar cukup menikmati, meskipun cukup terik mereka tetap enjoy. 


Setelah puas main, kami meninggalkan mall The Exchange menuju Bukit bintang. Kali ini mau coba naik MRT. Ternyata stasiun MRT tepat depan mall nya, tinggal nyebrang. Saya sempat bingung, tapi tidak ada orang yang bisa di tanya. Satu-satunya yang membantu itu HP kamu sendiri. 

Beli tiket MRT pake mesin, tidak ada orang lain tidak ada petugas juga, jadinya pake bantuan tiktok, untungnya Ahdan juga cukup cekatan dengan tekhnologi. Kami berhasil beli koin MRT. 

Setelah beli koin MRT, turun eskalator, mata tidak pernah lepas dari semua papan petunjuk. Akhirnya berhasil naik MRT. Kami turun di stasiun bukit bintang, karena janjian dengan para dosen nanti ketemunya di mall Pavilion bukit bintang. 

Dari station MRT Bukit bintang, menuju Pavilion mampir belikan Ahdan Ayzar es krim Turki. Setelah mereka puas, lanjut ke Pavilion mall. Sekarang giliran mamak yang belanja hahaha. Cari Toko PADINI, katanya barangnya murah-murah. Ini rekomendasi tiktok juga. Oiya kalo belanja di mall Pavilion atau Suria KLCC jangan lupa ke bagian informasi, minta di buatkan kartu diskon buat turis. Lumayan belanja kita dapat potongan 10%. Kartunya berlaku 3-4 hari, syaratnya cuman perlihatkan paspor. 

Setelah mamak belanja, sudah hampir magrib. Dan ternyata Ahdan belum shalat Ashar, kami keliling lagi cari Surau, bahasa Malay untuk Mushalla. Setelah turun naik lift akhirnya ketemu juga Surau nya. 

Dari Pavilion kami nyebrang ke Fahrenheit, tapi lewat bawah mall. Di toko Brands out di Fahrenheit cukup murah2 juga barangnya. Capek jalan kami bertiga istirahat dinTutti fruit depan Fahrenheit sambil nunggu rombongan Dosen-dosen yang tak kunjung muncul padahal sudah jam 8 malam. 

Pas mereka datang, kami makan malam di foodcourt mall Pavilion trus balik apartemen. Hari kedua alhamdulillah capek tapi sangat berkesan. 

Part berikutnya saya berbagi cerita tentang China town KL

0 comments:

Post a Comment

Berkomentar yang sopan sangat disenangi, komentar spam akan di hapus. Thanks!!